A.
PEMBENTUKAN
MINYAK BUMI
Minyak bumi terbentuk dari hasil
pelapukan sisa-sisa tumbuhan dan hewan-hewan yang tertimbun dalam kerak bumi
selama jutaan tahun. Organisme yang mati mengalami pembusukan oleh jasad renik
(mikroorganisme), lalu terpendam dalam lapisan kulit bumi. Di bawah pengaruh
suhu dan tekanan tinggi, material organik itu berubah menjadi minyak bumi yang
terkumpul dalam pori-pori batu kapur. Dengan adanya aksi kapiler, minyak bumi
bergerak perlahan-lahan ke atas. Jika gerakan ini terhalang oleh batuan yang
tidak berpori, terjadilah penumpukan (akumulasi) minyak dalam batuan tersebut.
Itulah sebabnya minyak bumi disebut juga petroleum
(bahasa latin: petrus = batu; oleum = minyak). Jika penumpukan minyak
bumi ini banyak jumlahnya dan menguntungkan, maka minyak bumi tersebut diambil
dengan cara pengeboran.
B.
KOMPONEN
MINYAK BUMI
Minyak bumi tersusun dari
campuran hidrokarbon, diantaranya yaitu alkana, sikloaalkana, hidrokarbon
aromatik, belerang, nitrogen, oksigen, karbon dioksida (CO2), dan hidrogen
sulfida (H2S). Akan tetapi komponen utama minyak bumi adalah alkana dan
sikloalkana.
C.
PENGOLAHAN
MINYAK BUMI
Minyak bumi berada di bawah
permukaan bumi, biasanya berada diantara 3-4 Km di bawah permukaan.
Oleh karena itu, untuk mengambil minyak bumi dilakukan pengeboran. Namun,
minyak bumi hasil pengeboran belum dapat langsung digunakan. Minyak bumi hasil
pengeboran biasa disebut crude oil
(minyak mentah). Minyak mentah berupa cairan kental hitam dan berbau tidak
sedap. Minyak mentah belum dapat digunakan karena terdiri atas lebih dari 500
senyawa. Agar dapat dimanfaatkan, tiap komponen minyak mentah harus dipisahkan.
Pemisahan itu disebut refining
(kilang).
Tahap pertama pemisahan ialah
distilasi atau penyulingan yang merupakan cara pemisahan campuran senyawa berdasarkan pada perbedaan titik
didih komponen-komponen penyusun campuran tersebut. Meskipun komposisinya
kompleks, terdapat cara mudah untuk memisahkan komponen-komponennya berdasarkan
perbedaan nilai titik didihnya, yang disebut proses distilasi bertingkat. Mula-mula
minyak mentah dipanaskan pada suhu 400°C, kemudian
dialirkan ke dalam menara fraksinasi. Komponen yang titik didihnya lebih tinggi
akan tertinggal sebagai cairan, sedangkan komponen yang memiliki titik didih
rendah akan menguap dan naik ke atas melalui sungkup-sungkup. Sungkup-sungkup
itu berbentuk mirip dengan gelembung sehingga disebut menara gelembung.
Menara destilasi
Syarat utama agar terjadinya proses
destilasi adalah adanya perbedaan komposisi antara fase cair dan fase uap.
Dengan demikian apabila komposisi fase cair dan face uap sama maka proses
destilasi tidak mungkin dilakukan. Proses destilasi pada kilang minyak bumi
merupakan pengolahan secara fisika yang primer sebagai awal dari semua proses
memproduksi BBM (Bahan Bakar Minyak).
D. FRAKSI
MINYAK BUMI
Senyawa hidrokarbon, terutama parafinik dan aromatik, mempunyai trayek
didih masing-masing, dimana panjang rantai hidrokarbon berbanding lurus dengan
titik didih dan densitasnya. Semakin panjang rantai hidrokarbon maka trayek
didih dan densitasnya semakin besar. Jumlah atom karbon dalam rantai
hidrokarbon bervariasi. Untuk dapat dipergunakan sebagai bahan bakar maka
dikelompokkan menjadi beberapa fraksi atau tingkatan dengan urutan sederhana sebagai
berikut:
Fraksi
|
Ukuran Molekul
|
Titik Didih (oC)
|
Kegunaan
|
Gas
|
C1 – C5
|
-160 – 30
|
Bahan bakar (LPG), sumber
hidrogen
|
Petoleum eter
|
C5 – C7
|
30 – 90
|
Pelarut, binatu kimia (dry
cleaning)
|
Bensin (gasoline)
|
C5 – C12
|
30 - 200
|
Bahan baka motor
|
Kerosin, minyak diesel/solar
|
C12 - C18
|
180 – 400
|
Baha bakar mesin diesel, bahan
bakar industi, untuk cracking
|
Minyak pelumas
|
C16 ke atas
|
350 ke atas
|
Pelumas
|
Parafin
|
C20 ke atas
|
Za padat dengan titik cai
rendah
|
Lilin dan lain-lain
|
aspal
|
C25 ke atas
|
residu
|
Baha bakar dan untuk pelapis
jalan raya
|
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusmenurut pendapat saya dari fraksi-fraksi minyak bumi diatas yang paling bnyak digunakan adalah bensin. selain manfaat bensin untuk bahan bakar motor atau mobil, bensin juga memiliki dampak negatif yaitu mudah terbakar.
BalasHapusno 1
BalasHapusmenurut pendapat saya, yang banyak digunakan pada saat ini adalah bensin. Adapun dampak negatif pembakaran bensin adalah jika bensin tidak dibakar sempurna, maka akan timbul jelaga (arang atau karbon) sehingga asap kendaraan bermotor menjadi hitam, partikel padatan (karbon)dalam udara ini akan menganggu pernapasan.
saya akan mencoba menjawab pertanyaan yang no 2, menurut buku yang saya baca, minyak bumi termasuk sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui karena minyak bumi itu sendiri berasal dari pelapuran sisa tumbuhan dan hewan selama jutaan tahun, jadi butuh waktu yang lama untuk memperbaharuinya.
BalasHapussaya akan mencoba menjawab pertanyaan no 2
BalasHapusminyak bumi dikatan SDA yang tidak bisa diperbaharui karena
proses pembuatan minyak bumi sangatlah lama.. minyak bumi berasal dari fosil yang berusia ratusan bahkan jutaan tahun yang telah mengurai ..dan akan habis bila tidak digunakan seefisien mungkin..
beda dengan air, cahaya yg termasuk SDA yg bisa diperbaharui..air, cahaya, udara ada si sekeliling kita setiap waktu dan tdk akan habis..
smoga bermanfaat
1. Kalau menurut saya , yang banyak digunakan itu bensin.
BalasHapusPada pembakaran bahan bakar yang tidak sempurna, akan menghasilkan senyawa-senyawa kimia yang dalam bentuk gas dapat mencemari udara dan kadang-kadang mengasilkan partikel-pertikel yang menimbulkan asap cukup tebal, sehingga dapat menyebabkan terjadinya pencemaran udara.
Pencemaran lain adalah gas karbon monoksida, CO, gas ini berbahaya pada tubuh manusia karena lebih mudah terikat pada hemoglobin darah, sehingga kemampuan darah mengikat oksigen menjadi menurun.
2. Sebenarnya minyak bumi di alam dapat terus menerus terbentuk, tetapi proses pembentukan minyak bumi memerlukan waktu sangat lama. Minyak bumi dipercaya berasal dari pembusukan secara anaerob (tanpa oksigen) dari sisa-sisa hewan dan tumbuhan di dalam tanah dalam waktu jutaan tahun.oleh karena itulah minyak bumi termasuk sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui.
Semoga dapat membantu :)
Sekedar share:
BalasHapushttp://my.opera.com/Achatabuti/blog/2012/04/08/propoganda-peak-oil-ternyata-minyak-bumi-dapat-diperbarui-bukan-dari-fosil